Fakultas Pertanian dan Peternakan (FPP) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) melalui Prodi Agroteknologi kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak tenaga profesional di bidang pertanian. Dalam rangkaian program unggulan Center of Excellence (CoE), Prodi Agroteknologi menggelar diskusi strategis bersama PT. Petrokimia Kayaku, salah satu perusahaan terkemuka di industri pupuk dan pestisida.
CoE Prodi Agroteknologi FPP UMM menghadirkan Kelas Profesional Industri Pupuk dan Pestisida, sebuah program inovatif yang bertujuan untuk menciptakan sumber daya manusia yang kompeten dan siap bersaing di sektor industri. Kelas ini berada di bawah pengawasan langsung CoE dan bekerja sama dengan berbagai mitra industri berskala nasional maupun internasional, termasuk PT. Petrokimia Kayaku.
Diskusi ini difokuskan pada pengembangan kurikulum berbasis kebutuhan industri, inovasi teknologi ramah lingkungan, serta strategi pemasaran produk pupuk dan pestisida. Kolaborasi ini diharapkan mampu membuka peluang karier yang lebih luas bagi para lulusan. Para alumni diharapkan dapat mengisi posisi sebagai tenaga profesional di industri pupuk dan pestisida, atau bahkan menjadi mitra dalam pengembangan dan distribusi produk terkait.
Ketua Prodi Agroteknologi, Dr. Ir. Agus Zainudin, MP., menyampaikan bahwa program ini dirancang untuk menjawab tantangan kebutuhan tenaga ahli di sektor pertanian modern. “Kami berkomitmen menciptakan lulusan yang tidak hanya memiliki pengetahuan akademik tetapi juga keterampilan teknis dan jejaring profesional yang kuat. Kerja sama dengan PT. Petrokimia Kayaku adalah langkah konkret dalam mewujudkan visi ini,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan PT. Petrokimia Kayaku menyambut baik inisiatif ini dan menegaskan pentingnya kolaborasi antara dunia akademik dan industri. “Kerja sama ini menjadi peluang bagi kami untuk berkontribusi dalam pengembangan SDM unggul yang dapat mendukung pertumbuhan sektor pertanian di Indonesia,” ungkapnya.
Program Kelas Profesional Industri Pupuk dan Pestisida ini tidak hanya menjadi wadah untuk pembelajaran teoretis, tetapi juga praktik langsung di lapangan. Melalui kegiatan seperti magang, penelitian, studi kasus industri, hingga kunjungan kerja ke perusahaan mitra, mahasiswa diharapkan mendapatkan pengalaman nyata yang memperkuat kompetensi mereka.
Dengan adanya kolaborasi seperti ini, Prodi Agroteknologi FPP UMM terus berupaya menjadi pelopor dalam pengembangan SDM di bidang pertanian berkelanjutan. Langkah ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat bagi mahasiswa dan alumni, tetapi juga bagi industri dan masyarakat luas dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional.
(Izz.red)